Kamis, 15 Januari 2015

Bayu Santoso Sang Kreator Harimau Untuk Maroon 5
Kompas, Rabu, 22 Oktober 2014

Oleh Haris Firdaus

Bayu Santoso (20) mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) sebuah universitas di Yogyakarta ini berhasil memenangi kompetisi desain albm band Maroon 5 baru-baru ini. Kehidupannya pun berubah relative drastic ejak 7 Oktober 2014 lalu karena banyak permintaan wawancara dari berbagai media masa, termasuk undangan tampil dalam sejumlah acara televise di Jakarta.

“Beberapa jam lalu saya baru pulang dari Jakarta untuk memenuhi undangan wawancara di beberapa stasiun televise swasta dan radio.” Kata Bayu ditemui Kompas, Sabtu (18/10) di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Selama beberapa waktu terakhir, nama Bayu menghiasi pemberitaan media masa di Indonesia. Ketenarannya terjadi sesudah mahasiswa Desain Komunikasi Visual Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta itu memenangi lomba desain album Maroon 5 yang bertajuk V.

Maroon 5 adalah band asal Los Angeles yang beranggotakan Adam Levine (vokalis), Jesse Carmichael (gitar dan kibor), Mickey Madden (bas), dan James Valentine (gitar). Band ini memulai karirnya sejak 1994, dan sampai saat ini sudah banyak lagu-lagu Maroon 5 yang menjadi top hits seperti “She Will Be Loved”, “Moves Like Jagger”, “Sad”, dan “Misery”. Sejak 2002, Maroon 5 telah mengeluarkan empat album, termasuk V yang dirilis pada 2 September 2014. Dalam kompetisi desain alternatif cover album Maroon 5, pihak manajemen band bekerja sama dengan situs Creative Allies.

Bayu pertama kali mengetahui pengumuman kompetisi desain album V dari akun Facebook para penggemar Maroon 5 Indonesia pada Agustus 2014. Karena rasa penasaran, Bayu mencari informasi lanjut melalui situs web Creative Allies.

“Saya tertarik ikut lomba karena suka lagu-lagu Maroon 5. Saya mencoba ikut, siapa tahu bisa menang.” Kata Bayu.

Desain yang dikirimkan Bayu kepada pihak penyelenggara berupa kepala harimau dengan hiasan aneka ukiran dan huruf V di wajahnya. Proses pengerjaannya memakan waktu 7 hari.

“Ukiran pada kepala harimau itu saya ambil dari berbagai hiasan yang ada pada mebel di Indonesia dan Negara-negara lain. Kalau diperhatikan, ukiran di bagian kuping harimau itu mirip ukiran Jepara.” Ujarnya
Sebagai pemenang kompetisi desain album V, menurut situs Creative Allies, Bayu berhak mendapat uang tunai 500 dollar AS atau sekitar Rp 6,3 juta, dua tiket konser Maroon 5 yang berlaku di negara manapun, CD album band Maroon 5, dan souvenir.

Desain karya Bayu akan digunakan sebagai cover album V edisi terbatas yang hanya dicetal sebanyak 500 keping dalam bentuk CD atau piringan hitam.

Sebelumnya, Bayu pernah memenangi kompetisi mendesain poster untuk Billy Joel, penyanyi legendaris asal AS. Dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh Creative Allies itu, Bayu mendesain poster untuk mengenang konser legendaris Billy Joel di Rusia tahun 1987 yang bertajuk “A Matter of Trust : The Bridge to Rusia”.


Bayu belajar desain sejak duduk di kelas II SMK Negeri 1 Kalasan, Kabupaten Slemen. Hanya beberapa bulan  sesudah belajar desain, Bayu berhasil menjual karyanya dengan mempromosikan desainnya melalui Facebook. Bayu pun menerima banyak order dari beberapa perusahaan kaus, dari mulai perusahaan kaus Yogyakarta, perusahaan kaus Kolombia,dan perusahaan kaus lainnya. Dalam beberapa waktu kedepan, Bayu telah merencanakan pameran tunggal di Bandung, Jawa Barat. Dan dalam jangka panjang, Bayu berencana mendirikan perusahaan kaus, yang produknya dia desain sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar